Batam Ikuti Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi

Tanjung Pinang, Wakil Ketua I Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kota Batam, Erlita Sari menghadiri lomba masak Serba Ikan ke- IX tingkat provinsi Kepulauan Riau. Lomba ini digelar Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau  bekerja sama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kepulauan Riau. Selain lomba Gemar Ikan juga digelar lomba Inovasi Masakan Hasil Perikanan ke- II, Festival Perikanan Nusantara dan lomba Aneka Masakan, serta pengukuhan pengurus Forum Konsumsi Ikan Nasional (FORIKAN), Kamis (08/09).

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Hj. Reni Yusneli dalam sambutannya saat membuka acara mengatakan bahwa wilayah Kepulauan Riau yang terdiri dari 90 persen lautan dan 10 persen daratan ini merupakan kekayaan alam yang sangat luar bias karena melimpahnya hasil lautan yaitu berupa ikan. Oleh karenanya kita hendaknya manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Dimulai dari keluarga, para ibu-ibu dapat berkreasi dan berinovasi bagaimana mengolah bahan ikan menjadi panganan yang tidak membosankan, lalu bisa dikembangkan menjadi UP2K (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga) dalam rangka meningkatkan ekonomi keluarga.

“Orang Kepri jangan sampai kurang gizi, karena alam kita kaya, ikan kita melimpah, manfaatkan semuanya sebaik-baiknya”, ingat Reni.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau sekaligus ketua Panitia penyelenggara Drs. Raja Ariza, MM mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk pembangunan Kepri yang membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas, untuk mewujudkan jasmani yang kuat dan cerdas harus mengkonsumsi makanan yang bermutu dan berkualitas sebagai faktor pendukung, salah satunya adalah bersumber dari ikan. Menurut penelitian lanjutnya kandungan yang terdapat pada ikan sangat baik untuk kecerdasan, untuk itu kita harus menggaungkan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) kepada masyarakat luas, supaya masyarakat sadar akan pentingnya makan ikan.

Lomba yang berlangsung di aula kantor Gubernur Kepri ini diikuti tujuh TP  PKK kabupaten dan kota se provinsi Kepulauan Riau. Adapun untuk peserta festival Perikanan Nusantara dan lomba Aneka Masakan diikuti sebanyak 30 peserta, yang merupakan pelaku usaha dibidang kuliner. Sedangkan lomba Inovasi Masakan Hasil Perikanan ke II diikuti 40 peserta, masing-masingnya 10 peserta dari Kota Tanjung Pinang untuk kategori menu pembuka dan 10 peserta kategori menu utama dan Kabupaten Bintan mengirimkan masing-masing sepuluh peserta untuk kategori menu pembuka dan menu utama. Keseluruhan peserta lomba adalah para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Pada lomba masak serba ikan, keluar sebagai juara umum diraih oleh kabupaten Bintan, setelah meraih juara I kategori menu keluarga, kategori kudapan dan kategori menu Balita. Kota Tanjung Pinang meraih juara II kategori menu keluarga dan kategori menu Balita, dan juara III kategori kudapan. Kota Batam juara II kategori Kudapan, kabupaten Karimun juara III kategori menu keluarga, Kabupaten lingga mendapat juara III kategori menu balita.

Masing-masing pemenang mendapatkan trophy, piagam dan uang pembinaan. Untuk juara umum akan diikutsertakan dalam lomba serupa tingkat nasional yang akan digelar pada bulan November 2016 mendatang.***